Beberapa manusia sudah menyepelekan agama. Kian lebih menyepelekan, merekapun mengolok-olok serta menghina agama Allah. Serta mereka tak sadar kalau adzab Allah senantiasa mengintai mereka akibat perbuatan mereka itu. Kalau mereka bisa lihat adzab Allah dengan cara segera, maka sekali-kali mereka akan tidak berani untuk melalaikan, mengolok-olok serta mengejek agama Allah. Kita, tak perlu geram maupun benci pada mereka, malah jika kita mempunyai pengetahuan yang meyakini, kita bakal merasa kasihan yang mendalam pada mereka, lantaran tidak mungkin mereka bakal terlepas dari adzab akibat tindakannya sendiri. Serta sebenarnya adzab itu akan mereka tanggung didunia ini dapat.
الله عذابا أليما في الدنيا والآخرة وما لهم في الأرض من ولي ولا نصير
Allah bakal mengadzab mereka dengan adzab yang pedih didunia serta di akhirat. serta mereka sekali-kali tak punya pelindung serta tak (juga) penolong di muka bumi. (Q. S 9 : 74)
Kita bisa menyelidiki sendiri dalam kehidupan sehar-hari kita sendiri atau beberapa orang di sekitar kita. Bila pemikiran kita jeli, kita bisa temukan serta lihat kalau tiap-tiap pelanggaran itu ada akibat segera yang perlu diterima didunia. Berikut yang saya maksud lihat Adzab Allah dari dekat, supaya kita bertakwa kepada-Nya.
Tidaklah Allah memerintahkan suatu hal pada manusia, tetapi untuk kebaikan diri manusia tersebut. Setiap pelanggaran pada perintah Allah ada akibat berat yang perlu dijamin.
واتبعوا أحسن ما أنزل إليكم من ربكم من قبل أن يأتيكم العذاب بغتة وأنتم لا تشعرون
Serta ikutilah sebaik-baik apa yang sudah di turunkan padamu dari Tuhanmu sebelumnya datang adzab padamu dengan tiba-tiba, tengah anda tak menyadarinya, (Q. S 39 : 55)
Allah juga berfirman :
وذر الذين اتخذوا دينهم لعبا ولهوا وغرتهم الحياة الدنيا وذكر به أن تبسل نفس بما كسبت ليس لها من دون الله ولي ولا شفيع وإن تعدل كل عدل لا يؤخذ منها أولئك الذين أبسلوا بما كسبوا لهم شراب من حميم وعذاب أليم بما كانوا يكفرون
Serta tinggalkanlah beberapa orang yang menjadikan agama mereka sebagai main-main serta senda-gurau, serta mereka sudah ditipu oleh kehidupan dunia. Peringatkanlah (mereka) dengan Al Qur`an itu supaya semasing diri tak dijerumuskan kedalam
neraka, lantaran tindakannya sendiri. Akan tidak ada baginya pelindung serta tak (juga) pemberi syafa`at terkecuali dari pada Allah. Apabila ia menebus dengan semua jenis tebusan juga, pasti akan tidak di terima itu daripadanya. Mereka tersebut beberapa orang yang dijerumuskan kedalam neraka, dikarenakan perbuatan mereka sendiri. Untuk mereka (disiapkan) minuman dari air yang sedang mendidih serta adzab yang pedih dipicu kekafiran mereka dulu. (Q. S 6 : 70)
Beberapa orang kafir bakal mendustakan ayat-ayat ini. Mereka menyampaikan ini sebatas langkah menakut-nakuti serta menipu umat, supaya umat takut pada seseorang ocultis seperti Muhammad. Mereka akan tidak beriman hingga adzab di timpakan pada mereka didunia ini dapat. Oleh karenanya timbulnya adzab Allah yaitu bentuk kasih sayang Allah, biar mereka yang ingkar bisa lihat kebenaran ayat-ayatNya serta kembali kepadaNya.
Cerita Nyata
Dibawah ini, saya bakal menyampaikan satu cerita fakta yang diinginkan jadi pelajaran untuk kita semuanya. Cerita ini yaitu cerita riil yang saya alami, bagaimana Allah memperlihatkan adzab serta ke maha kuasaan-Nya pada hamba yang berbuat suatu hal dengan cara berlebih-lebihan. Tidak hanya Allah jadikan satu moment pada diri seorang, terkecuali supaya jadi pelajaran untuk manusia yang lain. Cerita ini adalah pengalaman saya pribadi. Di dalamnya terdapat kejelekan diri saya pribadi. Namun saya tak punya maksud menebarkan aib diri saya sendiri, tetapi harapkan mudah-mudahan ada hikmah yang bisa dipetik oleh orang lain. Saya tak terasa malu mengungkapnya. Malah saya terasa berdosa apabila saya tak mengemukakan kejadian ini. Sebab cerita ini jadi bukti bakal kebenaran ayat-ayat Allah.
Beberapa orang barangkali bakal mengambil hikmah dari cerita ini, beberapa orang mungkin saja bakal menyangsikan kebenarannya, beberapa orang mungkin saja bakal mencela atau mengolok-ngoloknya atau berasumsi cerita ini sebagai impian saya saja. Saya akan tidak heran. Jangankan saya, nabi muhammad saja di dustakan. Namun saya nyatakan kalau apa yang saya kisahkan ini adalah peristiwa yang sesungguhnya, bukanlah mimpi, bukanlah juga impian.
Perintah Allah Mengenai Makan dan Minum
Allah sudah berfirman :
يا بني آدم خذوا زينتكم عند كل مسجد وكلوا واشربوا ولا تسرفوا إنه لا يحب المسرفين
Hai anak Adam, manfaatkanlah bajumu yang indah di tiap-tiap (masuk) mesjid, makan serta minumlah, serta jangan sampai berlebih-lebihan. Sebenarnya Allah tak suka pada beberapa orang yang berlebih-lebihan. (Q. S 7 : 31)
Permasalahan makan minum, bukanlah masalah remeh. Manusia yang mengonsumsi makanan haram, bakal terbakar dalam api nereka. Serta manusia yang mengonsumsi makanan yang baik, namun berlebih-lebihan dalam langkah makannya, akan peroleh adzab. Maha Benar Allah dengan semua Firmannya.
الله عذابا أليما في الدنيا والآخرة وما لهم في الأرض من ولي ولا نصير
Allah bakal mengadzab mereka dengan adzab yang pedih didunia serta di akhirat. serta mereka sekali-kali tak punya pelindung serta tak (juga) penolong di muka bumi. (Q. S 9 : 74)
Kita bisa menyelidiki sendiri dalam kehidupan sehar-hari kita sendiri atau beberapa orang di sekitar kita. Bila pemikiran kita jeli, kita bisa temukan serta lihat kalau tiap-tiap pelanggaran itu ada akibat segera yang perlu diterima didunia. Berikut yang saya maksud lihat Adzab Allah dari dekat, supaya kita bertakwa kepada-Nya.
Tidaklah Allah memerintahkan suatu hal pada manusia, tetapi untuk kebaikan diri manusia tersebut. Setiap pelanggaran pada perintah Allah ada akibat berat yang perlu dijamin.
واتبعوا أحسن ما أنزل إليكم من ربكم من قبل أن يأتيكم العذاب بغتة وأنتم لا تشعرون
Serta ikutilah sebaik-baik apa yang sudah di turunkan padamu dari Tuhanmu sebelumnya datang adzab padamu dengan tiba-tiba, tengah anda tak menyadarinya, (Q. S 39 : 55)
Allah juga berfirman :
وذر الذين اتخذوا دينهم لعبا ولهوا وغرتهم الحياة الدنيا وذكر به أن تبسل نفس بما كسبت ليس لها من دون الله ولي ولا شفيع وإن تعدل كل عدل لا يؤخذ منها أولئك الذين أبسلوا بما كسبوا لهم شراب من حميم وعذاب أليم بما كانوا يكفرون
Serta tinggalkanlah beberapa orang yang menjadikan agama mereka sebagai main-main serta senda-gurau, serta mereka sudah ditipu oleh kehidupan dunia. Peringatkanlah (mereka) dengan Al Qur`an itu supaya semasing diri tak dijerumuskan kedalam
neraka, lantaran tindakannya sendiri. Akan tidak ada baginya pelindung serta tak (juga) pemberi syafa`at terkecuali dari pada Allah. Apabila ia menebus dengan semua jenis tebusan juga, pasti akan tidak di terima itu daripadanya. Mereka tersebut beberapa orang yang dijerumuskan kedalam neraka, dikarenakan perbuatan mereka sendiri. Untuk mereka (disiapkan) minuman dari air yang sedang mendidih serta adzab yang pedih dipicu kekafiran mereka dulu. (Q. S 6 : 70)
Beberapa orang kafir bakal mendustakan ayat-ayat ini. Mereka menyampaikan ini sebatas langkah menakut-nakuti serta menipu umat, supaya umat takut pada seseorang ocultis seperti Muhammad. Mereka akan tidak beriman hingga adzab di timpakan pada mereka didunia ini dapat. Oleh karenanya timbulnya adzab Allah yaitu bentuk kasih sayang Allah, biar mereka yang ingkar bisa lihat kebenaran ayat-ayatNya serta kembali kepadaNya.
Cerita Nyata
Dibawah ini, saya bakal menyampaikan satu cerita fakta yang diinginkan jadi pelajaran untuk kita semuanya. Cerita ini yaitu cerita riil yang saya alami, bagaimana Allah memperlihatkan adzab serta ke maha kuasaan-Nya pada hamba yang berbuat suatu hal dengan cara berlebih-lebihan. Tidak hanya Allah jadikan satu moment pada diri seorang, terkecuali supaya jadi pelajaran untuk manusia yang lain. Cerita ini adalah pengalaman saya pribadi. Di dalamnya terdapat kejelekan diri saya pribadi. Namun saya tak punya maksud menebarkan aib diri saya sendiri, tetapi harapkan mudah-mudahan ada hikmah yang bisa dipetik oleh orang lain. Saya tak terasa malu mengungkapnya. Malah saya terasa berdosa apabila saya tak mengemukakan kejadian ini. Sebab cerita ini jadi bukti bakal kebenaran ayat-ayat Allah.
Beberapa orang barangkali bakal mengambil hikmah dari cerita ini, beberapa orang mungkin saja bakal menyangsikan kebenarannya, beberapa orang mungkin saja bakal mencela atau mengolok-ngoloknya atau berasumsi cerita ini sebagai impian saya saja. Saya akan tidak heran. Jangankan saya, nabi muhammad saja di dustakan. Namun saya nyatakan kalau apa yang saya kisahkan ini adalah peristiwa yang sesungguhnya, bukanlah mimpi, bukanlah juga impian.
Perintah Allah Mengenai Makan dan Minum
Allah sudah berfirman :
يا بني آدم خذوا زينتكم عند كل مسجد وكلوا واشربوا ولا تسرفوا إنه لا يحب المسرفين
Hai anak Adam, manfaatkanlah bajumu yang indah di tiap-tiap (masuk) mesjid, makan serta minumlah, serta jangan sampai berlebih-lebihan. Sebenarnya Allah tak suka pada beberapa orang yang berlebih-lebihan. (Q. S 7 : 31)
Permasalahan makan minum, bukanlah masalah remeh. Manusia yang mengonsumsi makanan haram, bakal terbakar dalam api nereka. Serta manusia yang mengonsumsi makanan yang baik, namun berlebih-lebihan dalam langkah makannya, akan peroleh adzab. Maha Benar Allah dengan semua Firmannya.
0 Response to "Mari Melihat azab Allah dari Dekat.."
Post a Comment